Red Utopia

"To be continued ... maybe?" What the hell.

Ceritanya merupakan lanjutan dari 12 episode Chuuni sebelumnya. Rikka pindah kembali ke sekolah lamanya. Oh iya, Rikka kembali menjadi pengidap chuunibyou. Meskipun kini ia sedang menjalin hubungan dengan Yuuta, keduanya sama-sama awkward.

Makoto Ishiki menyarankan Yuuta untuk mengadakan pesta Natal untuk memperkuat hubungannya dengan Rikka. Di saat yang sama Rikka meminta saran dari Nibutani mengenai hubungannya dengan Yuuta. Nibutani mengatakan jika Natal merupakan kesempatan untuk memperkuat hubungan mereka.

Singkatnya, para anggota "klub yang namanya sangat panjang" itu mengadakan pesta. Dan tempatnya adalah . . . rumah Dekomori. Bukan rumah tepatnya, tapi mansion.

Damn Dekomori. Just how rich is she? Ini adalah beberapa gambar yang saya capture dari OVA-nya.








Dekomori berasal dari keluarga kaya dan dengan nilainya yang tinggi ia bisa masuk SMA manapun yang ia inginkan. Total winner. Begitu komentar Yuuta dan Makoto.

Kasihan Nibutani. "I don't want to accept this reality!" Hahaha.


Di pesta mereka semua bersenang-senang dengan cosplay dan bermain kartu. Makoto doki doki melihat Kumin yang bercosplay. Dekomori dan Nibutani masih saja suka bertengkar. Rikka dan Dekomori mabuk karena terlalu banyak makan kue yang mengandung alkohol. Dan tak lupa, pertarungan chuunibyou antara Rikka dan Dekomori versus Yuuta.

Selanjutnya, Yuuta menggendong Rikka untuk pulang. Namun Yuuta mengajak Rikka untuk pergi berdua menaiki kapal. Merasa masternya dibawa lari Yuuta, Dekomori mengajak yang lain untuk menyusul mereka.




Yuuta dan Rikka menghabiskan waktu berdua di kapal. Momen yang romantis sekaligus canggung. Tiba-tiba Dekomori dan yang lain datang. Dekomori yang masih mabuk "menyerang" Yuuta dan Rikka. Yang terjadi selanjutnya benar-benar tak terduga.



Did they kiss? Well, it's a secret.
Tapi yang ini benar-benar terjadi. Entah mengapa Nibutani dan Dekomori berciuman.


Dan apa maksud dari kata-kata "To be continued ... maybe?" di ending ini?